Kelarutan PVA dalam air sedikit berbeda dengan alkoholisis dan viskositas yang berbeda. Berdasarkan karakteristik produk kami, sebaiknya gunakan prosedur pelarutan sebagai berikut:

1. Tambahkan air bersih secukupnya ke dalam ketel pelarut pada suhu ruangan.

2. Tambahkan PVA yang telah dihitung ke dalam ketel pelarut sedikit demi sedikit dan aduk hingga rata. Kecepatan pengadukan sebaiknya dikendalikan sekitar 100 putaran per menit, dan biarkan terendam selama 30-60 menit setelah pengadukan selesai.

3. Panaskan dengan uap hingga suhu yang tepat secara bertahap, dan pada saat yang sama, aduk terus hingga PVA larut sempurna. Pemanasan dapat dilakukan langsung di atas api terbuka tanpa uap, tetapi kepadatan larutan campuran tidak boleh lebih tinggi dari 10%. Ingat, pengadukan yang konstan dapat mencegahnya terbakar. Suhu yang tepat untuk PVA alkoholisis menyeluruh adalah antara 95℃ dan 98℃, dan tidak boleh ada titik didih . Pemanasan hingga 60℃ dapat dilakukan untukPVA 17-88.

4. Metode untuk mengetahui apakah PVA larut sepenuhnya:

a. Berdasarkan pengalaman operasional.

b. Masukkan sedikit larutan PVA ke dalam gelas kimia, dan amati di tempat terang. Jika larutan jernih dan tidak ada partikel transparan yang terlihat, maka PVA di dalam gelas kimia telah larut sepenuhnya.

c. Ukur viskositasnya. Viskositas cairan tidak akan berubah dalam kondisi yang sama setelah sekitar 30 menit.

5. Melepuh saat PVA dilarutkan merupakan hal yang wajar. Pemanasan dan pengadukan dapat dilakukan secara berkala jika fenomena ini serius, atau turunkan suhu pelarutan dan kecepatan pengadukan hingga tingkat yang sesuai. (Jika perlu, tambahkan sedikit deformer, seperti alkohol kaprilat dan tributilfosfat.)

6. Ketika pelarutan PVA yang terkelupas hampir selesai, aliran ke bawah dari ketel harus digunakan, dan katup di bagian bawah harus dibuka dan sebagian bagian bawah harus dikeluarkan (Bagian ini dapat dimasukkan kembali ke dalam ketel untuk dilarutkan). Sehingga katup di bagian bawah tidak tersumbat.